7 Manfaat Vaksinasi di Seluruh Tahap Kehidupan

Pekan Imunisasi Dunia atau World Immunization Week 2024 mengangkat tema “Humanly Possible: Saving lives through immunization”. Faktanya, vaksinasi memang merupakan salah satu pencapaian terbesar umat manusia karena terbukti menyelamatkan kehidupan selama lebih dari 50 tahun. Sebut saja memberantas penyakit cacar, hampir mengeradikasi polio, dan memastikan lebih banyak anak yang menjalani hidup dengan optimal. Sama halnya dengan anak-anak, vaksinasi juga bermanfaat bagi orang dewasa hingga lanjut usia.  

Apa saja manfaatnya? Berikut penjelasannya.  

1. Mencegah Penyakit yang Belum Musnah

   Berbagai virus dan bakteri penyebab penyakit dan kematian masih menghantui dan bisa menular kapan saja. Utamanya, bagi kelompok rentan yang tidak bisa divaksinasi. Meskipun banyak penyakit yang bisa dicegah dengan vaksin sudah tidak ditemukan, risiko tetap ada karena beberapa negara masih menjadi area endemi penyakit tersebut.

    

2. Vaksinasi Membantu Anda Agar Tetap Sehat

   Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) merekomendasikan vaksinasi yang dilakukan secara berulang atau lanjutan (multiple shot) atau secara kombinasi untuk melindungi diri dari paparan infeksi. Melewatkan vaksinasi akan membuat Anda rentan terhadap penyakit seperti flu, demam tifoid, hepatitis B, polio, HPV, dan penyakit lainnya. Atau, jika terpapar, maka risiko komplikasi bisa diminimalkan.

    

3. Perlindungan Ekstra Selain Gaya Hidup Sehat

   Sama halnya seperti mengonsumsi makanan sehat, berolahraga, dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, vaksin berperan penting sebagai proteksi tambahan dalam menjaga kesehatan.

    

4. Vaksin Terbukti Aman

   Sebelum diedarkan, setiap jenis vaksin menjalani uji klinis hingga proses persetujuan yang ketat dari lembaga yang berwenang seperti BPOM di Indonesia, FDA di Amerika Serikat, EMA di Eropa. Bahkan, setelah vaksin digunakan, pengawasan penggunaan untuk mengetahui manfaat dan risiko efek sampingnya secara rutin dilakukan. Alasan lain mengapa vaksin terbukti aman adalah karena vaksin hanya mengandung virus yang sudah dimatikan atau dilemahkan.  

   
   

5. Vaksin Memangkas Biaya Kesehatan dengan Optimal

   Biaya perawatan akibat penyakit infeksi yang bisa dicegah dengan vaksin sangatlah besar jika dibandingkan dengan biaya vaksin itu sendiri. Data menyebutkan bahwa biaya penanganannya di seluruh dunia bisa mencapai 10 miliar dollar per tahun. Produktivitas pun terganggu, misalnya seseorang yang mengalami flu butuh waktu sembuh hingga dua minggu dan hal ini menyebabkan orang tersebut tidak bisa bekerja atau sekolah hingga enam hari. 1

    

6. Vaksinasi Menyelamatkan Nyawa

   Di masa pandemi, pemberian vaksin COVID-19 dan vaksin flu di masa pandemi juga amat bermanfaat. Berdasarkan data penelitian di Tongji Hospital (Wuhan, China), kasus koinfeksi influenza dan COVID-19 memiliki risiko lebih tinggi untuk timbulnya gangguan jantung dan peradangan serta gangguan organ yang lebih berat pada pasien COVID-19 yang terinfeksi bersamaan dengan influenza apabila dibandingkan dengan pasien yang tidak terinfeksi influenza.2

    

7. Saling Melindungi Melalui Kekebalan Kelompok

   Vaksin adalah cara terbaik untuk melindungi diri dari penyakit menular dan membantu tubuh menciptakan antibodi untuk melawan infeksi. Namun tak semua orang bisa divaksin. Misalnya karena terlalu muda atau terlalu tua, atau karena sistem kekebalan tubuhnya lemah atau memiliki kondisi kesehatan serius lainnya. Kita bisa membantu melindungi kelompok rentan atau at-risk tersebut dengan melakukan vaksinasi. Cakupan imunisasi yang tinggi, seperti kita ketahui, bisa menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity. 3 

ID-GEN-2024-04-HCLZ (04/24)